PUTERA IMAM MASJID DELHI NIKAHI GADIS HINDU

Shaban Bukhari, putera Imam Masjid Jama Delhi, India, dalam acara pengukuhan sebagai Naib Imam Masjid Jama Delh, India, November 2014.  (Foto: Zeenews India)

New Delhi, 22 Dzulhijjah 1436/6 Oktober 2015 (MINA) – Shaban Bukhari, putera Imam Masjid Jama Delhi, India, atau disebut dengan Shahi Imam, Syed Ahmed Bhukari, dikabarkan siap untuk menikahi seorang gadis Hindu asal Ghaziabad, sebuah kota negara bagian India, Uttar Pradesh.
Shaban Bukhari (20), yang secara resmi diangkat sebagai Naib Imam Masjid pada November 2014 lalu, saat ini sedang menyelesaikan gelar sarjana Program Studi Sosial di Universitas Amity London, Inggris.
Ia diproyeksikan untuk menggantikan ayahnya sebagai Imam Shahi Masjid Jama Delhi, masjid terbesar di negara itu.
Zeenews India Senin (5/10) menyebutkan, beberapa surat kabar di Inggris dan India memberitakan tentang rencana pernikahan mereka. Sebelumnya, mereka telah menjalin hubungan selama beberapa tahun.
Awalnya ayah Shaban Bukhari tidak setuju atas rencana pernikahan mereka. Akan tetapi ayahnya menyetujui hubungan mereka setelah gadis tersebut bersedia memeluk agama Islam.
Gadis yang identitasnya belum diketahui itu dikabarkan telah memeluk Islam dan mulai belajar Islam, membaca dan mempelajari Al-Quran.
Menurut The New Indian Express, bahwa pernikahan diharapkan berlangsung pada 13 November mendatang dan resepsi pernikahannya 15 November di sebuah rumah pertanian di Mahipalpur, Delhi.
Namun, menurut Amanullah, pejabat Kantor Shahi Imam Masjid Jama Delhi, membantah kabar itu, yang ia sebut sebagai upaya untuk mencemarkan nama baik Syed Ahmed Bukhari dan keluarganya, menurut sebuah laporan yang diterbitkan di media Ummid.
Amanullah mengatakan bahwa berita itu dibuat menjelang pemilu di Panchayat, Uttar Pradesh. Namun ia juga mengatakan bahwa Shaban Bukhari memang dijadwalkan akan menikah pada bulan November mendatang, dengan seorang Muslimah.
“Shaban Bukhari sedang menjalin hubungan dengan seorang gadis Muslimah dari keluarga taat beragama. Gadis itu mahasiswa studi Islam dan juga sedang menghafal Al-Quran,” katanya.
Shaban Bukhari diangkat sebagai Naib Imam (Wakil Imam) pada tanggal 22 November 2014 pada Masjid Delhi, masjid tertua di India.
Nenek moyang keluarga Shah Bukhara, berasal dari Uzbekistan, Asia Tengah, telah menjadi penjaga tradisional dari Masjid Jama sejak dibangun pada era Mughal abad ke-17.
Atas permintaan Kaisar Mughal Shahjahan, Shah Bukhara mengirim Syed Abdul Ghafoor Shah Bukhari, yang silsilahnya dikabarkan merupakan keturunan Nabi Muhammad, dari kedua orang tuanya di Samarkand, Uzbekistan.
Syed Abdul Ghafoor diutus untuk memenuhi permintaan Shahi Imam Masjid Jama Delhi saat itu, utnutk mengembangkan dakwah di negeri Hindustan.

Diposting Oleh: Ibrahim October 6, 2015 Di Kategori Asia